Jacobus Henricus van't Hoff lahir di Rotterdam, Belanda pada 30 Agustus 1852 dan meninggal pada 1 April 1911. Ia memperoleh gelar doktor pada tahun 1874, menjadi pengajar di Universitas Vaterinary (1876). Pada tahun 1878 menjadi profesor kimia, mineralogi, dan geologi di Universitas Amsterdam.
Semasa hidupnya, van't Hoff telah banyak mengemukakan konsep tentang struktur senyawa organik (1871-1875), sedangkan pada tahun 1884-1885 ia juga mengemukakan konsep tentang termodinamika dalam kesetimbangan kimia. Pada tahun 1885, beliau melakukan penelitian tentang osmosis dan menyatakan bahwa tekanan osmotik larutan sebanding dengan konsentrasi, suhu dan koefisien i (koefisien van't Hoff). Melalui hasil penelitian ini, ia dapat membuktikan bahwa hukum termodinamika selain berlaku bagi larutan ideal, ia melanjutkan penelitian tentang koefisien i berdasarkan teori elektrolit dan nonelektrolit Arhennius.
Ilmu kimia semakin berkembang dengan konsep-konsep hasil penelitian van't Hoff. Oleh karena itu, ia mendapat hadiah nobel pertama di bidang kimia pada tahun 1901.
sumber: Belajar Kimia Secara Menarik: Das Salirawati, dkk.
Semasa hidupnya, van't Hoff telah banyak mengemukakan konsep tentang struktur senyawa organik (1871-1875), sedangkan pada tahun 1884-1885 ia juga mengemukakan konsep tentang termodinamika dalam kesetimbangan kimia. Pada tahun 1885, beliau melakukan penelitian tentang osmosis dan menyatakan bahwa tekanan osmotik larutan sebanding dengan konsentrasi, suhu dan koefisien i (koefisien van't Hoff). Melalui hasil penelitian ini, ia dapat membuktikan bahwa hukum termodinamika selain berlaku bagi larutan ideal, ia melanjutkan penelitian tentang koefisien i berdasarkan teori elektrolit dan nonelektrolit Arhennius.
Ilmu kimia semakin berkembang dengan konsep-konsep hasil penelitian van't Hoff. Oleh karena itu, ia mendapat hadiah nobel pertama di bidang kimia pada tahun 1901.
sumber: Belajar Kimia Secara Menarik: Das Salirawati, dkk.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Anda sopan, kami segan.